Wednesday, August 19, 2009

Orang Bodoh VS Orang Pintar


By Mario Teguh
Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya berbisnis...
Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang pintar.
Walhasil boss-nya orang pintar adalah orang bodoh.
Orang bodoh sering melakukan kesalahan,
maka dia rekrut orang pintar yang
tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah.

Walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk keperluan orang bodoh.
Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah untuk selanjutnya mencari kerja. Orang bodoh berpikir secepatnya mendapatkan uang untuk membayari proposal yang diajukan orang pintar.
Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato, maka dia menyuruh orang pintar untuk membuatnya.
Orang bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH).
oleh karena itu orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk membuat undang-undangnya orang bodoh.

Orang bodoh biasanya jago cuap-cuap jual omongan, sementara itu orang pintar percaya.
Tapi selanjutnya orang pintar menyesal karena telah mempercayai orang bodoh.
Tapi toh saat itu orang bodoh sudah ada di atas.
Orang bodoh berpikir pendek untuk memutuskan sesuatu yang dipikirkan panjang-panjang oleh orang pintar. Walhasil orang orang pintar menjadi staf-nya orang bodoh.
Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia PHK orang-orang pintar yang berkerja.
Tapi orang-orang pintar DEMO. Walhasil orang-orang pintar ' meratap-ratap ' kepada orang bodoh agar tetap diberikan pekerjaan.
Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pinter akan menghabiskan waktu untuk bekerja keras dengan hati senang, sementara orang bodoh menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.
Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa di jadikan duit.
Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan perkerjaan.
Bill gate (Microsoft), Dell, Hendri (Ford), Thomas Alfa Edison, Tommy Suharto, Liem Siu Liong (BCA group).

Adalah contoh orang-orang yang tidak pernah dapat S1), tapi kemudian menjadi kaya.
Ribuan orang-orang pintar bekerja untuk mereka.
Dan puluhan ribu jiwa keluarga orang pintar bergantung pada orang bodoh.

PERTANYAAN :
Mendingan jadi orang pinter atau orang bodoh??
Pinteran mana antara orang pinter atau orang bodoh ???
Mana yang lebih mulia antara orang pinter atau orang bodoh??
Mana yang lebih susah, orang pinter atau orang bodoh??

KESIMPULAN :
Jangan lama-lama jadi orang pinter,
lama-lama tidak sadar bahwa dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh.
Jadilah orang bodoh yang pinter dari pada jadi orang pinter yang bodoh.
Kata kunci nya adalah ' resiko ' dan ' berusaha ' , karena orang bodoh perpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil, selanjutnya dia berusaha agar resiko betul-betul kecil.
Orang pinter berpikir panjang maka dia bilang resikonya besar untuk selanjutnya dia tidak akan berusaha mengambil resiko tersebut.
Dan mengabdi pada orang bodoh...
Diamanakah posisi anda saat ini...
Berhentilah meratapi keadaan anda yang sekarang...
Ini hanya sebuah Refleksi dari semua Retorika dan Dinamika kehidupan.

Semua Pilihan dan Keputusan ada ditangan anda untuk merubahnya, Lalu perhatikan apa yang terjadi...
Stay Super.....
Salam,
Mario Teguh...

Sunday, August 9, 2009

Tip & Trik Mempercepat Browsing Dan Download Internet


  1. Pilih Browser yang tercepat dan terbaru saat ini.
  2. Gunakan Program-program pihak ketiga, seperti TuneUp Utilities, SG TCP Optimizer, Firefox Ultimate Optimizer, Internet Download Manager (IDM)
  3. Setting DNS (Domain Name Server)
Untuk pilihan browser penulis menggunakan Mozilla Firefox yang sudah terkenal kecepatan dan ketangguhannya. Saat ini Mozilla Firefox telah merilis versi yang paling anyar, yaitu versi 3.5, pada versi ini untuk pemutar video telah terintegrasi sehingga tidak memerlukan program pihak ketiga untuk memutar video dari internet. Dapat download di http://mozilla.com/en-us/firefox/fastest


TuneUp Utilities dapat digunakan untuk membersihkan sampah-sampah di dalam PC sehingga dapat meningkatkan kinerja PC, dan juga di program ini ada menu untuk mengeset kecepatan internet kita. Kita tinggal memasukkan kecepatan internet dan program ini akan mengaturnya secara otomatis. http://cnet.com/TuneUp-Utilities.../3000-18512_4-10206416.html


SG TCP Optimizer berguna untuk setting TCP/IP, program ini juga mudah digunakan kita tinggal memasukkan kecepatan internet dan secara otomatis akan mengatur TCP/IP kemudian restart. dapat download di: http://www.speedguide.net/downloads.php


Firefox Ultimate Optimizer, program ini berguna untuk meminimalkan penggunaan memori firefox pada komputer yang biasanya memakan 30 – 40 megabytes bisa menjadi hanya 2 – 4 megabytes. Dapat download di http://www.resep.web.id/wp-content/uploads/2008/04/firefox_ultimate_optimizer.rar


Internet Download Manager berguna untuk mempercepat download dan IDM ini ada menu resume-nya jika hubungan internet terputus hingga kita tidak perlu mendownload dari awal kembali. Dapat download di :

Setting DNS (=Domain Name System adalah sistem penamaan domain yaitu sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun domain dalam bentuk basis data tersebar di dalam jaringan komputer)
  1. Start – Run
  2. Ketik NCPA.CPL ok
  3. Klik kanan pada aplikasi aktif pilih properties pada networking/general tab.
  4. Pilih internet protocol(TCP/IP)
    --à properties
    --à pilih use DNS dan ketik
    203.34.118.10
    203.34.118.12
    Ini merupaka DNS Awari (Asosiasi Warnet Indonesia)
5. lalu double Ok.

Demikian dan terimakasih.

Sunday, August 2, 2009

5 Faktor Yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Membeli TV/Monitor LCD


Hal-hal yang perlu diperhatikan saat anda akan membeli TV/Monitor LCD (Liquid Crystal Display) adalah : Contrast Ratio, Resolusi, Brightness, Viewing Angle dan Response Time.
  1. Contrast Ratio adalah perbandingan antara warna putih paling terang yang bisa dihasilkan dengan warna hitam yang paling gelap. Semakin tinggi Contrast Ratio semakin mampu menghasilkan warna secara benar (true color). TV LCD saat ini mampu mencapai contrast Ratio 6.000 : 1 ,bahkan lebih.
  2. Resolusi adalah faktor yang menentukan kemampuan menghasilkan gambar yang halus. Resolusi 720 X 1080, artinya gambar dilayar terbagi dalam 720 garis horisontal dan 1080 garis vertikal. Makin tinggi Resolusi akan menghasilkan gambar yang semakin detil dan halus.
  3. Brightness atau kecermelangan, Brightness 250 – 300 nits merupakan standar yang cukup nyaman bagi mata di ruangan dengan pencahayaan normal.
  4. Viewing Angle atau Keleluasaan Posisi, semakin lebar semakin baik, para ahli menyarankan Viewing Angle minimal 140 derajat horisontal dan 120 derajat Vertikal.
  5. Response Time adalah menunjukkan berapa waktu yang dibutuhkan pixels untuk berubah dari warna putih ke warna hitam dan kembali lagi ke putih. Semakin kecil nilainya menunjukkan Response Time yang makin cepat dan itu berarti makin baik terutama untuk gambar yang bergerak sangat cepat. Response Time idealnya mencapai atau kurang dari 8 ms (milli seconds).
Demikian share dari admin dan terimaksih.